Desember 28, 2020

Manfaat Doodling
peluki-penulis
Jalan Cendrawasih, Ajung, Jember. Di sana ada pelukis yang berbakat bernama Anwar Sadat. Saya bisa berkenalan dengan Anwar Sadat mulanya dari saudara saya, Imron, berbincang-bincang ringan seputar seni melukis yang ingin saya perdalam waktu itu. Kemudian saya dipertemukan dengan ‘pelukis tersembunyi’ tersebut. Anwar Sadat memiliki ruang khusus untuk dibuat ruang kreasinya, tepatnya di seberang rumahnya. Ruangan 2 x 2 itu diberi nama "Dodolz House". Saya takjub. Banyak sekali lukisan-lukisan berseni terpajang di sana. 

anwar-sadat-pelukis
Sosok Anwar Sadat, pelukis dari Ajung, Jember.

“Halah, cuma coretan-coretan biasa…” begitu kata Anwar Sadat, ketika saya menyanjung dirinya dengan karya-karya ciamiknya itu. Memang sih, kalau coretan dibahasainggriskan kita akan menemukan kata doodle. Doodle art itu masuk ke dalam jenis freehand art. Yakni jenis seni yang dibuat bebas atas pembuatnya tanpa adanya patokan unsur tertentu. Tapi doodle art itu bukan hanya mencoret-coret tanpa makna atau abstrak, tetapi doodle juga ada yang memiliki pesan khusus atau makna dari hasil karya yang di hasilkan. Terkadang hasil dari karya ini juga sering dianggap sebelah mata karena tidak memiliki bentuk yang jelas namun terlihat unik dan menarik. 

Doodle sudah lama diketahui ada sejak zaman dimana manusia masih menempati gua yang tempat tinggal mereka terdapat coretan-coretan tangan untuk menandakan bahwa gua itu berpenghuni. Bisa dibilang coretan-coretan itu salah satu gaya doodle art tertua,bahkan sebelum mereka mengenal tulisan. Fungsi dari coretan itu untuk mengisahkan sebuah cerita secara turun menurun. 

Doodle art yang digunakan Anwar Sadat berkarya dan berkreatifitas masih menggunakan kertas gambar, di pintu rumah pun tak ketinggalan ada jejak tangan-tangan kreatifnya. Dia mengaku punya sebuah kanvas lukis, tapi masih belum digunakan sama sekali, alasannya, media melukis (berupa kanvas) masih tergolong mahal untuk sebuah coretan yang kadang perlu perbaikan. Semua kembali ke pelakon doodle art itu sendiri dalam memilih peralatan dan gaya doodling yang ikut selera masing-masing. 

Saya pernah memakai jasa Anwar Sadat untuk membuatkan cover atau sampul buku kumpulan cerpen "Gugusan Mimpi Pemuda Negeri", hasilnya sangat cantik dan bagus. Seperti gambar di bawah ini, sebelum dan sesudah,
anwar-sadat-pelukis
Sebelum finish.

anwar-sadat-pelukis
Cover yang sudah finish.

Sunni Brown, penulis "The Doodle Revolution", dalam website www.fastcompany.com mencatat bahwa beberapa orang sukses seperti Steve Jobs, Albert Einstein, John F. Kennedy, Nikola Tesla, sering dan senang melakukan coretan tangan untuk menuangkan ide dan konsep pada penemuan baru mereka. Mencoret-coret juga bisa meningkatkan daya ingat dan mengaktifkan jalur syaraf yang mengarah pada kreativitas tanpa batas. 

sunnibrown
fastcompany.com

Jadi ingat ketika waktu sekolah, ada seorang teman menggambar atau membuat sketch di halaman buku tulisnya. Saya anggap dia kurang kerjaan. Kadang-kadang kena reaksi tidak mengenakkan dari guru. Bukan hal yang aneh, mengingat doodling juga belum mendapatkan tempat dalam studi-studi atau penelitian ilmiah. Barulah di tahun 2009—tahun dimana saya baru lulus SMK—Jackie Andrade seorang profesor psikologi University of Plymouth mengadakan penelitian, dan menemukan sesuatu yang bermanfaat dari doodling. Ia memaparkan bahwa doodling mampu memberi kontribusi besar dalam mencari ide untuk sebuah usaha atau bisnis. Doodling bisa membantu sebuah problem solving, sehingga muncul istilah baru “infodoodles”, menggunakan kombinasi gambar, bentuk dan huruf untuk memformulasikan dan menampilkan sebuah ide. 

sunnibrown
Profesor Jackie Andrade yang melakukan penelitian terhadap doodling.

Pendiri Apel, Steve Jobs adalah contoh bagus dalam hal ini. Dia menggunakan whiteboards untuk menggambarkan sebuah konsep. Sehingga dia disebut sebagai “kinesthetic doodler”. Jobs bisa berpikir dengan lebih baik apabila diikuti membuat gerakan spontan dari tangan-tangan yang mencoret-coret di papan. 

stevejobs
Steve Jobs (photo:dailymail.com).

Ohya, Anda penasaran dengan coretan-coretan Anwar Sadat lainnya? Dikesempatan waktu akan saya share. Saya harus meminta izin dulu dengan ‘pelukis tersembunyi’ itu. 

Nah, Anda bisa juga mencoba doodling ketika buntu mencari ide.

Gemar menulis dan membaca dua aktivitas ini yang menjadi kendaraan saya menjadi penulis, untuk menambah kenalan di Tanah Air maupun luar negeri, yang punya passion sama dibidang literasi.

0 Comment:

Posting Komentar

Contact

Kirim saya Email

Hubungi

ContactInfo

Secara etimologis, kata literasi (literacy)berasal dari bahasa Latin “literatus” yang artinya adalah orang yang belajar. Literasi erat hubungannya dengan proses membaca dan menulis. Namun, seiring berjalannya zaman, literasi mengalami perkembangan definisi yang baru, diantaranyaliterasi sains,literasi digital,literasi numerasi, literasi finansial, literasi budaya dan kewargaan. Khusus di website ini, membahas tentang literasi baca dan tulis atau manfaat berjejak hidup lewat kata.

Alamat:

Jln. Sunan Bonang No. 42A, Jember.

Phone:

+62 812 3254 8422

Email:

admin@mediapamungkas.com